Menu bar

Tuesday 16 August 2016

Kenapa Kapasitas Harddisk Tidak Sesuai Dengan Aslinya

Kenapa Kapasitas Harddisk Tidak Sesuai Dengan Aslinya ? Kenapa ya kapasitas harddisk itu tidak sesuai dengan aslinya ? Pertanyaan seperti ini sudah sangat sering kita dengarkan, dan kali ini saya akan mencoba menjawab pertanyaan teman-teman semua mengenai hal ini.

Kita ambil contoh flashdisk. Dulu pertama kali saya membeli flashdisk berukuran 16GB. Setelah saya colokkan ke USB laptop ternyata ukurannya bukan 16GB, melainkan hanya 14,4GB. Tentu saja saya sebagai orang awam sangat binung dengan masalah ini. Pada awalnya saya ingin protes ke si penjualnya, namun hal ini saya urungkan. Takutnya nanti malahan saya yang dikira gaptek (Gagap Teknologi), gengsilah ya kan hehe.

Karena rasa penasaran yang sangat tinggi, akhirnya saya membuka koneksiinternet, dan mencari tau kenapa kok flashdisk yang saya miliki itu kapasitasnya berkurang atau tidak penuh. Agar lebih enak, akan kita bahas secara bersama-sama saja, agar teman-teman juga mengetahuinya.

Setelah ditelusuri, ternyata perhitungan pabrikan harddisk ata flashdisk dengan mesin komputer agak sedikit berbeda. Kalau dipabrikan harddisk menggunakan satuan hitungan desimal, sedangkan mesin komputer menggunakan perhitungan dengan satuan binari (Karena bahasa mesin hanya bisa mengenali angka 1 dan 0 saja, dan tidak bisa mengenali bahasa desimal). Lalu apakah efeknya ? Pada perhitungan binari maka yang terbaca adalah kapasitas harddisk atau flashdisk yang berkurang. Berikut penjelasannya.

Contoh perbedaan hitungan desimal dengan hitungan binari agar lebih mudah untuk dipahami.
Hitungan desimal
1 kilobyte setara dengan 1.000 byte.
1 megabyte setara dengan 1.000.000 byte.
1 gigabyte setara dengan 1.000.000.000 byte.
1 terabyte setara dengan 1.000.000.000.000 byte.
1 petabyte setara dengan 1.000.000.000.000.000 byte.
Dan seterusnya.

Contoh hitungan binari
1 kilobyte setara dengan 1,024 byte.
1 megabyte setara dengan 1,048,576 byte.
1 gigabyte setara dengan 1,073,741,824 byte.
1 terabyte setara dengan 1,099,511,627,776 byte.
1 petabyte setara dengan 1,125,899,906,842,624 byte.
Dan seterusnya.

Setelah membaca penjelasan di atas dan pastinya anda sudah mengethuinya. Sekarang kita akan mencoba untuk menghitung agar mendapatkan kapasitas yang sesungguhnya dari sebuah Hard Disk, Flashdisk atau Memori. Disini saya mengambil contoh harddisk komputer dengan kapasitas 500GB, berikut akan saya jelaskan cara-caranya.

Pertama konversikan dahulu kapasitas harddisk komputer 500GB tersebut menggunakan satuan desimal. Hasil konversi 500GB = 500.000.000.000 byte. Kemudian hasil yang didapatkan ini dikonversikan kembali kesatuan binari, caranya adalah dengan membagi sesuai dengan kapasitasnya. Disini kita menggunakan satuan GB (GigaByte). 500.000.000.000 : 1,073,741,824 (1GB) = 465,xxx.xxx.xxx kita bulatkan saja menjadi 466GB. Lumayan banyak bukan kapasitas yang terbuang? kurang lebih 24GB.

Selanjutnya kita akan mencoba menghitung flashdisk yang berkapasitas 16GB. Konversikan dahulu menjadi satuan desimal, maka akan menjadi 16GB = 16.000.000.000 : 1,073,741,842, maka hasilnya adalah 14,9GB dan kapasitas yang hilang ada 1,1GB. Lumayan besar ya kapasitas yang terbuanya, cukuplah sebenarnya buat menyimpan beberapa data.

Dari penjelasan di atas, saya yakin kamu bisa mengerti kenapa kapasitas harddisk, flashdisk dan memori tidak pernah terbaca kapasitasnya sesuai dengan aslinya.

Semoga dengan adanya artikel ini dapat menjawab rasa penasaran teman-teman semuanya mengenai hal ini. Terimakasih sudah mampir ke Blog ini, sekian dan saya ucapkan terimakasih

No comments:

Post a Comment